Jumat, 24 November 2017

MANFAAT BACA AL QUR'AN

Embun pagi B'hass

*Inilah Manfaat Membaca Al-Qur'an bagi Kesehatan*

Menurut sebuah survey yang dilakukan oleh dr. Al-Qodhi di Klinik Besar Florida, Amerika Serikat, berhasil membuktikan hanya dengan mendengarkan ayat suci  Al-Qur'an, baik mereka yg mengerti bahasa Arab atau tidak, ternyata *memberikan perubahan fisiologis yang sangat besar.* Termasuk salah satunya dapat  *menangkal berbagai macam penyakit*.

Hal tsb dikuatkan lagi oleh Penemuan Muhammad Salim yang dipublikasikan Universitas Boston.

Mengapa di dalam Islam, ketika kita *mengaji disarankan untuk bersuara?* Minimal untuk diri sendiri alias terdengar oleh telinga kita.

Berikut penjelasanya :

Setiap sel di dalam tubuh kita bergetar di dalam sebuah sistem yang seksama, dan perubahan sekecil apapun dalam getaran ini  akan menimbulkan potensi penyakit di berbagai bagian tubuh...

Nah... Sel-sel yang rusak ini harus digetarkan kembali untuk mengembalikan keseimbangannya.

*Hal tersebut artinya harus dengan suara.*

Sementara dr. Al-Qodhi menemukan, bahwa
MEMBACA AL-QUR'AN DENGAN BERSUARA,  *Memberikan pengaruh yang luar biasa terhadap sel-sel otak untuk mengembalikan keseimbangannya.*

Penelitian berikutnya membuktikan *Sel Kanker dapat hancur* dengan menggunakan FREKUENSI SUARA  saja.

Dan kembali terbukti bahwa, Membaca Al-Qur'an memiliki dampak hebat dalam proses penyembuhan penyakit sekaliber kanker.

Virus dan kuman berhenti bergetar saat dibacakan ayat suci Al-Qur'an, dan di saat yang sama , sel-sel sehat menjadi aktif.

Mengembalikan keseimbangan program yang terganggu tadi.
Silakan dilihat QS. Al-Isro' ayat 82

Dan yang lebih menguatkan supaya diri ini semakin rajin dan giat membaca Al-Qur'an adalah karena menurut survei :

SUARA YANG PALING MEMILIKI PENGARUH KUAT TERHADAP SEL-SEL TUBUH, ADALAH SUARA SI PEMILIK TUBUH ITU SENDIRI.
Lihat QS. 7 ayat 55 dan QS. 17 ayat 10.

Mengapa Sholat berjama'ah lebih di anjurkan?.
*Karena ada do'a yg dilantunkan dengan keras, sehingga terdengar oleh telinga, dan ini bisa mengembalikan sistem yang seharian rusak.*

Mengapa dalam Islam mendengarkan lagu hingar bingar tidak dianjurkan?
*Karena survei membuktikan, bahwa getaran suara hingar bingar MEMBUAT TUBUH TIDAK SEIMBANG.*

Maka kesimpulannya adalah :

*1. Bacalah Al-Qur'an di pagi hari dan malam hari sebelum tidur* untuk mengembalikan sistem tubuh kembali normal.

*2. Kurangi mendengarkan musik hingar bingar,* ganti saja dengan *murotal* yang jelas-jelas memberikan efek menyembuhkan.
Siapa tau kita punya potensi terkena kanker, tapi karena rajin mendengarkan murotal, penyakit tersebut bisa hancur sebelum terdeteksi.

*3. Perbaiki baca Al-Qur'an (baca dengan tartil, penuhi Hukum Tajwid),* karena efek suara kita sendirilah yang paling dasyat dalam penyembuhan.

_Silakan disebarkan. Semoga menjadi wasilah amal kebaikan._Barokallah

Rabu, 22 November 2017

GHIBAH BOLEH

*RINA NOSE, ‘HIDUNG PESEK’ DALAM SOROTAN.*

(Menyoroti Artis ‘Pesek’, Da’i Kondang, dan Pendekar Sekolam)

✍ _Maaher At-Thuwailibi_

Adalah Ustad Abdus Shomad. Sang da’i sejuta umat asal riau itu lagi-lagi menimbulkan gemuruh di alam maya saat memberikan ceramah dalam Tabligh Akbar di kota kami (binjai sumatera utara) beberapa waktu lalu. Bermula dari pertanyaan seorang audience yang menanyakan tentang artis wanita yang dikenal dengan nama Rina Nose (yang berarti ‘Rina Hidung’) saat ia bangga melepas jilbabnya disertai opini rancu yang menggiring pada perusakan moral generasi bangsa. Tidak hanya memberikan statement yang merusak batas norma agama terkait SYARI’AT HIJAB, ia juga sempat mengeluarkan statemen yang mengandung unsur atheisme dalam salah satu akun sosmednya. Sebagaimana yang dikutip oleh situs makassar tribune, Rina Nose mengatakan:

“Kemudian saya bertanya, kalau hidupmu sudah sebaik ini tanpa agama, lalu kenapa kamu ingin mencari tuhan dan ingin memiliki agama”.

Statemen Rina Nose diatas sontak memicu kecaman keras dari banyak fihak khususnya ummat islam; baik para kyai, ustad, ulama, aktivis, juru dakwah, tak terkecuali Ustad melayu alumni Univeristas Al-Azhar mesir itu. Alasannya, statemen Rina Nose tersebut mengandung tendensi paham atheisme secara terselubung. demikian pula pernyataannya terkait Syari’at Jilbab yang merupakan SYARIAT MUTLAK dalam agama islam dan merupakan perintah Tuhan Yang Maha Esa atas setiap muslimah untuk mengenakannya. Ajakan untuk tidak bertuhan dan tidak beragama adalah paham atheis yang disepakati KEKAFIRANNYA berdasarkan konsensus para Ulama. Wajar mengundang kecaman dari para tokoh agama. mengingat besar kemungkinan akan berpotensi menjadi gerakan melepas jilbab. dan ini kemungkaran yang harus di ingkari. Kata Rasulullah, “Orang yang diam dan tak marah melihat kemungkaran yang dipertontonkan, maka dia setan bisu!”.

Intelektual muslim asal bandung, Dr. Taufik Rusdiana, P.hd dalam Forum Ukhuwah Ahlussunnah menegaskan, “fenomena lepas jilbab seorang public figure (artis) ini tentulah bukan perkara sepele dan remeh temeh sehingga bisa kita abaikan begitu saja terutama bila kita kaitkan dengan perkembangan dakwah Islam di negeri ini.

Secara rasio semata tentunya tindakan Rina Nose tersebut akan berdampak luas dan berpengaruh negatif terhadap laju dakwah Islam khususnya dalam bab menutup aurat bagi wanita sesuai aturan Allah”.

-selesai-

Dalam teologi islam, seorang muslim yang menganggap tidak perlu bertuhan atau beragama (atau dalam kata lain memilih untuk atheis) adalah tindakan yang mengeluarkan dirinya dari agama alias MURTAD. Apalagi ajakan untuk tidak bertuhan, jelas pemurtadan yang di promosi. Disadari atau tidak, pernyataan-pernyataannya itu akan mempengaruhi pola fikir generasi muda kita dewasa ini mengingat ia adalah seorang public figure yang notabennya akan menjadi ‘model’ yang membawa pengaruh bagi para penggemarnya (apalagi kalangan awam).

Ketika berita penyebutan kata “pesek” itu sementara viral, kami (Maaher At-Thuwailibi) sedang bertamu ke rumah Al-Ustad Abu Muhammad Dwiono Koesen Al-Jambi, SE.MM, pakar Ekonomi Syari’ah sekaligus pejabat Bank BNI Syariah pusat. Saat itu juga kami langsung menghubungi guru kami Al-Ustad Abdus Shomad,Lc.MA Via WhatsApp. Kami menyampaikan ketidaksetujuan kami atas pernyataan beliau yang menyebut kekurangan fisik seseorang. Alasan kami adalah, karena apapun dan bagaimanapun keadaan fisik seseorang tetaplah ia merupakan produk Allah Ta’ala; hasil ciptaan Allah ta’ala yang tidak pantas untuk di cela. Bagaimanapun bentuk fisiknya, dia tetaplah makhluq Allah yang tercipta dari tanah yang mulia, bukan tanah sengketa. Kami menegur Al-Ustad Abdus Shomad dalam rangka menunaikan kewajiban amar ma’ruf dan saling menasehati dalam kebenaran (meskipun beliau lebih tinggi dari kami baik ilmu maupun usia). Dalam chating via WhatsApp tersebut kami sampaikan pada beliau agar hendaknya mengkritik kesalahan seseorang atau penyimpangan seseorang tanpa harus menyinggung kekurangan fisiknya. Karena Nabi bersabda:
سباب المسلم فسوق..

“Mencela seorang muslim adalah kefasikan...”

Dengan penuh tawadhu’ dan kerendahan hati, Ustad Abdus Shomad menerima masukan dan nasehat dari kami walaupun tidak bergeser prinsipnya untuk tetap mengecam keras para penyeru kesesatan di tengah masyarakat. Dalam ceramah berikutnya, Ustad Abdus Shomad mejelaskan kepada ummat akan pentingnya hijrah secara totalitas bukan setengah-setengah. inilah agaknya hal substansial yang perlu kita kedepankan dan menjadi bahan renungan, tanpa harus mempersoalkan bentuk hidung yang disematkan pada sang artis.

Yang tak kalah menarik, begitu berita “hidung pesek” ini mencuat lewat ceramah sang Ustad kondang, ada fenomena unik yang cukup menghibur, dimana para pendekar liberal semisal Ustad Abu Jahal Al-Gendengi dan sekolam aktivis Talafi pun keluar kandang berjama’ah. hanya karena seorang wanita berhidung pesek, mereka saling bergandeng tangan menyudutkan sang Ustad. Unik bukan? 😊

Pertanyaanya, kemana saja mereka ketika AYAT SUCI dihina sang penista? Kemana saja ketika jenggot yang merupakan Sunnah Nabi di hina sang professor gila? Kemana mereka saat fir’aun betina menyebut ummat islam sebagai peramal masa depan?

Kemana mereka saat pekik TAKBIR (kalimat ‘Allahu Akbar’) dianggap ciri teroris? Kemana agen-agen jama’ah sekolam itu ketika dedengkot mereka membolehkan salep 88 membunuh seorang muslim yang masih terduga “teroris” dan menganggapnya mujtahid?  Kemana jama’ah sekolam itu saat salah seorang ustad idolanya menghalalkan darah para demonstran ??.  Menyebut bentuk hidung Rina Nose tidak sebanding dengan penghalalan darah ustad kondang berjubah “sunnah” itu. menyebut bentuk hidung Rina Nose tak sebanding madhorotnya dengan mufti cileungsi yang berfatwa bahwa Salep 88 adalah “mujtahid”.

Menurut sebagian netizen, kata-kata Ustad Abdus Shomad ketika menyebut “yang pesek itu”, tidaklah masuk kategori menghina. Dikarenakan beliau sedang memastikan Rina Nose itu yang mana. Bisa jadi satu-satunya ciri pengenal yang beliau ingat adalah PESEKNYA. Maka penyebutan kekurangan fisik dalam rangka pengenalan adalah BOLEH SECARA SYAR’I.

Imam An-Nawawi Asy-Syafi’i Rahimahullah dalam kitabnya Riyadhus Shalihin membuat bab khusus berjudul:
باب ما يباح من الغيبة

“bab kedaan-keadaan dimana bolehnya menyebut kejelekan orang lain”

Dalam bab ini Imam An-Nawawi Asy-Syafi’i Rahimahullah menyebutkan 7 keadaan di mana boleh menyebutkan KEJELEKAN seseorang yang memang dengan tujuan yang dibenarkan. Keadaan yang ke-7 adalah:

فإذا كان الإنسان معروفاً بلقب كالأعمش والأعرج والأصم والأعمى والأحول وغيرهم جاز تعريفهم بذلك، ويحرم إطلاقه على جهة التنقص، ولو أمكن تعريفه بغير ذلك كان أولى

“Untuk mengenalkan. Apabila dia terkenal dengan panggilan al-A’masy (orang yang kabur penglihatannya), pincang, al-Azraq (yang berwarna biru), pendek, buta, buntung tangannya, dan semisalnya maka boleh memperkenalkannya dengan menyebut hal itu. Namun tidak boleh menyebutnya (membicarakannya) karena menghina. Dan jika bisa memperkenalkannya dengan sebutan yang lain tentu itu lebih baik”.

Maka, dalam hal ini apa yang dilakukan Ustad Abdus Shomad dengan menyebut bentuk hidung Rina Nose tidaklah melanggar syariat. Anggaplah Ustad Abdus Shomad memang berniat merendahkan atau mengejek kekurangan Rina Nose, itu jelas merupakan KESOMBONGAN. tapi ada ungkapan yang menyebutkan, “Tih ‘ala tayyahi fa-inna tayha ‘ala tayyahi shodaqoh” (sombonglah kepada orang yang sombong, karena sombong kepada orang yang sombong adalah sedekah).

Lagian pula, sudah menjadi rahasia umum bahwa selama ini saudari Rina Nose memang “menjual” ke-pesek-an nya untuk melambungkan namanya di dunia entertainment, sesuai dengan guyonannya di Televisi. ia dan teman-temannya sendiri sering menjadikan keadaan fisiknya sebagai bahan candaan dan bangga menjadikan kekurangan fisiknya sebagai bahan lawakan sehingga membuatnya jadi semakin terkenal. Oleh karena itu, sah-sah saja jika ada orang yang mengatakan drinya PESEK karena memang dia sendiri yang membuka pintu masuk untuk itu.

Dengan demikian, bagi para jama’ah sekolam (yaitu para pendekar berjubah sunnah, liberal bertopeng pancasila, dan situs-situs pedagang gorengan) tak perlu lah menampakkan kedunguan didepan masyarakat dengan terus menggoreng berita ini guna menyudutkan sang tokoh agama. Kami tahu bahwa kalian bukan membela wanita pesek itu, tetapi memang sudah terlampau menyimpan hasad dan kedengkian pada si da’i kondang. apa boleh buat, kami juga sangat memaklumi, yang namanya pedagang gorengan tetap saja akan menggoreng. jika tidak menggoreng maka tak laku dagangannya.

Melepas jilbab disertai pembentukan opini rancu adalah kefasikan yang dipertontonkan. dalam perspektif islam pelakunya mesti di beri peringatan keras dan masyarakat harus di jauhkan akan bahaya penyesatannya. ditambah lagi adanya statemen semacam seruan/ajakan dari yang bersangkutan untuk tidak bertuhan, disadari atau tidak itu adalah kekufuran yang nyata. Maka terlalu ringan sebenarnya jika hanya sekedar dikatakan JELEK DAN PESEK. Sebab bila kita mengacu pada konsep islam yang sebenarnya, justru ia berhak mendapatkan yang lebih dari itu. Kata Rasûlullâh Shallallahu ‘alaihi wa sallam:

مَنْ بَدَّلَ دِيْنَهُ فَاقْتُلُوْهُ،  رواه البخاري

“Siapa saja yang mengganti agamanya, maka BUNUHLAH DIA”. (HR.Bukhari)

Ya, secara lisan saudari Rina Nose memang tak mengakui bahwa dirinya pindah agama, bahkan ia mengaku muslim. Namun tindakannya dan statemen-statemennya membawa dia pada kekafiran tanpa sadar. ini yang mestinya di perhatikan oleh saudari Rina Nose agar ia tak menjadi bahan bakar api neraka di akhirat kelak. pintu taubat masih terbuka lebar selama nafas masih dikandung badan, rahmat dan kasih sayang Allah begitu luas bagi siapa saja yang mau kembali ke jalan-Nya. Memang surga neraka bukanlah hak kita sebagai hamba, ia menjadi hak mutlak sang pencipta untuk memasukkan siapa saja ke surga atau neraka sesuai kehendak-Nya. Tetapi jangan lupa, Allah telah memberikan garis dan rambu-rambu kepada manusia terkait siapa saja yang akan memasuki surga-Nya dan siapa saja yang pantas mendapat azab-Nya di neraka. Amal shalih kita tentulah tak bernilai apa-apa untuk mendapatkan Surganya Allah Ta’ala, sebab kita bukanlah Rasul yang dijamin masuk surga, dan bukan pula pemilik amal shalih yang membahana.

Kepribadian seseorang memang tergantung pada pola fikir dan pola sikap. Sepintas kami mengamati, saudari Rina Nose sedang galau menentukan cara pandang yang benar mengenai hakikat hidupnya. itu semua terjadi karena fakta yang dilihatnya, langsung dia jadikan sumber hukum. padahal fakta hanyalah informasi bukan sumber hukum. disinilah pentingnya dakwah tauhid dan aqidah shahihah guna mengokohkan fondasi dalam beragama, syari’ah islamiyyah sebagai konstitusi yang memayungi segenap manusia.

SAUDARI RINA NOSE adalah sosok artis ibu kota. dan sudah menjadi fakta publik bahwa hampir rata-rata artis-artis itu pergaulannya rusak luar biasa (walau tidak semua tapi rata-rata). jangankan sekedar melepas jilbab, bahkan pindah agama pun hal yang biasa. demikianlah perusakan moral yang tengah terjadi dingeri kita yang sudah seharusnya menjadi tugas pemerintah mengatasinya sebelum bangsa kita mengalami krisis moral dan kehilangan arah. seorang Caesar pun yang sudah dianggap hijrah oleh para “pendekar sunnah” itu bisa kembali kedunia hiburan yang penuh dengan fitnah. itulah dinamika.. yang menjadi bukti kebenaran tentang naik turunnya iman kita dan kuasa Allah dalam membolak-balikan hati hamba hamba-Nya. ternyata Hidayah itu memang mahal, pantas jika baginda Nabi yang mulia sampai akhir hayatnya terus memohon hidayah.

TERAKHIR. untuk saudari Rina Nose, memakai jilbab atau melepasnya adalah hak individu setiap warga negara yang dijamin undang-undang. demikian pula gagasan-gagasa kufur yang anda publikasikan, itu semua bagian dari demokrasi berpendapat. tapi membentengi masyarakat dari opini yang menyesatkan juga merupakan hak para Ulama dan tokoh agama.

Ada yang berasumsi begini, seorang yang merendahkan syariat jilbab mesti di rendahkan serendah-rendahnya. Tapi kami yakin, saudari Rina Nose adalah orang baik yang in sya’ Allah akan kembali kepada jalan yang baik. Ketauilah bahwa bahwa hijab/jilbab adalah syariat agama yang mulia, yang dengannya meninggikan derajat para wanita. diakui dalam semua kitab samawi, bahkan para wanita-wanita ortodoks yahudi sampai para biarawati nasrani pun mengakui. Karena dia turun dari sisi Tuhan yang maha kuasa, Allah Rabbul ‘Izzah wal jalalah. kembali ke jalan yang benar adalah solusi, bergaul dengan kalangan liberal adalah polusi.

Semoga saudari Rina Nose melepas jilbab bukan karena tuntutan dalam dunia penuh drama atau karena terinspirasi pandangan liberal para professor kelebihan gizi yang menyatakan menutup aurat tidak wajib.

*Semoga Allah memberi Saudari Rina Nose dan kita semua hidayah dan petunjuk. Aamiin..*

Senin, 20 November 2017

LUDAH ANAK KECIL

Keberkahan Ludah Gadis Kecil

Suatu hari didalam sebuah perjalanan, ketika tiba waktu sholat, Syeikh Muhammad Jazuli menghampiri sebuah sumur untuk berwudhu, akan tetapi beliau tidak menemukan timba untuk mengambil air dari dalam sumur.

Dalam keadaan bingung seperti itu, tiba-tiba dari tempat yang lebih tinggi seorang gadis kecil yang sedang memperhatikan beliau, berkata :
"Siapakah anda?" Syeikh Jazuli kemudian menyebutkan jati dirinya.

"Engkaukah pria yang dipuji-puji dan disebut sebagai orang baik akan tetapi bingung bagaimana mengeluarkan air dari dalam sumur tersebut?" ujar sang gadis kecil.

Gadis itupun segera berjalan mendekati mulut sumur kemudian ia meludah kedalamnya, tiba-tiba air sumur itu naik ke atas hingga luber ke permukaan.

Menyaksikan peristiwa yang menakjubkan itu, Syeikh Jazuli segera berwudhu dan setelah itu, ia berkata : "Aku memohon kepadamu dengan bersumpah kepada Allah, tolong jawab pertanyaanku, bagaimana engkau dapat mencapai kedudukan yang mulia ini?"

"Dengan banyak bershalawat kepada Baginda Nabi Muhammad ﷺ" ujar gadis kecil itu.

Sejak saat itu, Syeikh Jazuli bersumpah untuk menulis sebuah buku tentang Shalawat, dan beliau pun mengarang kitab "Dalail Khoirot".

📝Dikutip dari : Buku "Manusia Langit" oleh Habib Novel bin Muhammad Al-'aydrus

MENGENAL NABI

*BIODATA RASULULLAH S.A.W*

📜 *Nama* : _Muhammad bin Abdullah bin Abdul Muththalib bin Hashim_.

🖌 *Tarikh lahir :* _Subuh hari Senin, 12 Rabiulawal_ bertepatan dengan 20 April 571
Masehi (dikenali sebagai Tahun Gajah; karena peristiwa tentara bergajah Abrahah yang menyerang kota Ka'bah)

📜 *Tempat lahir* : Di rumah Abu Thalib, Makkah Al-Mukarramah.
📜 *Nama bapak* : Abdullah bin Abdul Muththalib bin Hashim.
📜 *Nama ibu* : Aminah binti Wahab bin Abdu Manaf.
📜 *Pengasuh pertama* : Barakah Al-Habsyiyyah (digelar Ummu Aiman. Hamba perempuan bapak Rasulullah Saw.).
📜 *Ibu susu pertama* : Tsuwaibah (hamba perempuan Abu Lahab).
📜 *Ibu susu kedua* : Halimah binti Abu Zuaib As-Sa'diah (lebih dikenali Halimah As-Sa'diah, suaminya bernama Abu Kabsyah).

*USIA 5 TAHUN*

📑 _Peristiwa pembelahan dada Rasulullah Saw. yang dilakukan oleh dua malaikat_ untuk mengeluarkan bagian setan yang wujud di dalam hatinya.

*USIA 6 TAHUN*

📑 _Ibunya Aminah binti Wahab ditimpa sakit dan meninggal dunia_ di Al-Abwa '
(sebuah kampung yang terletak di antara Makkah dan Madinah, baginda diasuh oleh Ummu Aiman (hamba perempuan bapak Rasulullah SAW)
dan dibiayai oleh kakeknya, Abdul Muththalib.

*USIA 8 TAHUN*

📑 _Kakeknya, Abdul Muththalib pula meninggal dunia_.
Baginda diasuh pula oleh saudara bapaknya, Abu Thalib.

*USIA 9 TAHUN* (Setengah riwayat mengatakan pada usia 12 tahun).

📑 Bersama saudara bapaknya, Abu Thalib bermusafir ke Syam untuk urusan perniagaan.

📑 Di kota Basrah, negeri Syam, seorang pendeta Nasrani bernama Bahira (Buhaira) telah bertemu ketua-ketua rombongan untuk menceritakan tentang
pengutusan seorang nabi di kalangan bangsa Arab yang lahir pada masa itu.

*USIA 20 TAHUN*

📑 Terlibat dalam peperangan Fijar. Ibnu Hisyam di dalam kitab 'Sirah', jilid1, halaman 184-187 menyatakan bahwa ketika itu usia Nabi Muhammad Saw. 14 atau 15 tahun. Baginda menyertai peperangan itu beberapa hari dan
berperanan mengumpulkan anak-anak panah.

📑 Menyaksikan 'perjanjian Al-Fudhul'; perjanjian damai untuk memberi pertolongan kepada orang yang didzalimi di Makkah.

*USIA 25 TAHUN*

📑 Bermusafir kali kedua ke Syam untuk urusan perniagaan barang-barang Khadijah binti Khuwailid Al-Asadiyah.

📑 Perjalanan ke Syam ditemani oleh Maisarah; lelaki suruhan Khadijah.

📑 Baginda Saw. bersama-sama Abu Thalib dan beberapa orang pamannya yang lain pergi berjumpa Amru bin Asad (bapak saudara Khadijah) untuk meminang Khadijah yang berusia 40 tahun ketika itu.

📑 Mas kawin baginda kepada Khadijah adalah sebanyak 500 dirham.

*USIA 35 TAHUN*

📑 Banjir besar melanda Makkah dan meruntuhkan dinding Ka'bah.

📑 Pembinaan Ka'bah dilakukan oleh pembesar-pembesar dan penduduk
Makkah.

📑 Rasulullah Saw. diberi kemuliaan untuk meletakkan 'Hajarul-Aswad' ke tempat asal dan sekaligus meredakan pertelingkahan berhubung perletakan batu tersebut.

*USIA 40 TAHUN*

📑 Menerima wahyu di gua Hira' sebagai pengangkatan menjadi Nabi dan Rasul akhir zaman.

*USIA 53 TAHUN*

📑 Berhijrah ke Madinah Al-Munawwarah dengan ditemani oleh Sayyidina Abu Bakar As-Siddiq.

📑 Sampai ke Madinah pada tanggal 12 Rabiulawal / 24 September 622M.

*USIA 63 TAHUN*

📑 Wafatnya Rasulullah Saw. di Madinah Al-Munawwarah pada hari Senin, 12 Rabiulawal tahun 11 Hijrah / 8 Juni 632 Masehi.

*ISTERI-ISTERI RASULULLAH Saw.*

📝 Khadijah Binti Khuwailid.
📝 Saudah Binti Zam'ah.
📝 Aisyah Binti Abu Bakar (anak Sayyidina Abu Bakar).
📝 Hafsah binti 'Umar (anak Sayyidina 'Umar bin Al-Khattab).
📝 Ummi Habibah Binti Abu Sufyan.
📝 Hindun Binti Umaiyah (digelar Ummi Salamah).
📝 Zainab Binti Jahsy.
📝 Maimunah Binti Harith.
📝 Safiyah Binti Huyai bin Akhtab.
📝 Zainab Binti Khuzaimah (digelar 'Ummu Al-Masakin', Ibu Orang Miskin).

*ANAK-ANAK RASULULLAH Saw.*

1. Qasim
2. Abdullah
3. Ibrahim
4. Zainab
5. Ruqaiyah
6. Ummi Kalthum
7. Fatimah Al-Zahra'

*ANAK TIRI RASULULLAH Saw.*

📑 Halah bin Hind bin Habbasy bin Zurarah at-Tamimi (anak Sayyidatina Khadijah bersama Hind bin Habbasy. Ketika menikah dengan Rasulullah, Khadijah adalah seorang janda).

*SAUDARA SESUSU RASULULLAH Saw.*

*_IBU SUSUAN/SAUDARA SUSUAN_*
1. Thuwaibah → Hamzah
2. Abu Salamah → Abdullah bin Abdul Asad

*_SAUDARA SUSUAN_*
1. Halimah Al-Saidiyyah → Abu Sufyan bin Harith bin Abdul Muthallib
2. Abdullah bin Harith bin Abdul ' Uzza
3. Syaima ' binti Harith bin Abdul ' Uzza
4. 'Aisyah binti Harith bin abdul ' Uzza

*BAPAK DAN IBU SAUDARA RASULULLAH Saw.*
( _ANAK-ANAK KEPADA ABDUL MUTHTHALIB_)

1. Al-Harith
2. Muqawwam
3. Zubair
4. Hamzah ***
5. Al-Abbas ***
6. Abu Talib
7. Abu Lahab (nama asalnya Abdul Uzza)
8. Abdul Ka'bah
9. Hijl
10. Dhirar
11. Umaimah
12. Al-Bidha (Ummu Hakim)
13. Atiqah ##
14. Arwa ##
15. Umaimah
16. Barrah
17. Safiyah (ibu kepada Zubair Al-Awwam) ***

*** Sempat masuk Islam.
## Ulama berselisih pendapat tentang Islamnya.

*Sabda Rasulullah Saw.:*
_"Sesiapa yang menghidupkan sunnahku, maka sesungguhnya dia telah mencintai aku_
_Dan sesiapa yang mencintai aku niscaya dia bersamaku di dalam surga"_
(Riwayat Al-Sajary dari Anas )

اللهم صلى وسلم على سيدنا محمد وعلى آله واصحابه وسلم

Nabi Muhammad Saw. - Manusia agung

*KENALI NABI MUHAMMAD Saw. SECARA LAHIRIAH*

📑 Begitu indahnya sifat fisikal
Baginda, sehinggakan seorang ulama Yahudi yang pada pertama kali bertemu muka dengan Baginda lantas melafazkan keislaman dan mengaku akan kebenaran apa yang disampaikan oleh Baginda.

_Di antara kata-kata apresiasi para sahabat ialah:_

📑 Aku belum pernah melihat lelaki yang segagah Rasulullah Saw..

📑 Aku melihat cahaya dari lidahnya.

📑 Seandainya kamu melihat Baginda, seolah-olah kamu melihat matahari terbit.

📑 Rasulullah Saw. jauh lebih cantik dari sinaran bulan.

📑 Rasulullah Saw. umpama matahari yang bersinar.

📑 Aku belum pernah melihat lelaki setampan Rasulullah Saw.

📑 Apabila Rasulullah Saw. berasa gembira, wajahnya bercahaya spt bulan purnama.

📑 Kali pertama memandangnya sudah pasti akan terpesona.

📑 Wajahnya tidak bulat tetapi lebih cenderung kepada bulat.

📑 Wajahnya seperti bulan purnama.

📑 Dahi baginda luas, raut kening tebal, terpisah di tengahnya.

📑 Urat darah kelihatan di antara dua kening dan nampak semakin jelas semasa marah.

📑 Mata baginda hitam dengan bulu mata yang panjang.

📑 Garis-garis merah di bahagian putih mata, luas kelopaknya, kebiruan asli di bahagian sudut.

📑 Hidungnya agak mancung, bercahaya penuh misteri, kelihatan luas sekali pertama kali melihatnya.

📑 Mulut baginda sederhana luas dan cantik.

📑 Giginya kecil dan bercahaya, indah tersusun, renggang di bahagian depan.

📑 Apabila berkata-kata, cahaya kelihatan memancar dari giginya.

📑 Janggutnya penuh dan tebal menawan.

📑 Lehernya kecil dan panjang, terbentuk dengan cantik seperti arca.

📑 Warna lehernya putih seperti perak, sangat indah.

📑 Kepalanya besar tapi terlalu elok bentuknya.

📑 Rambutnya sedikit ikal.

📑 Rambutnya tebal kdg-kdg menyentuh pangkal telinga dan kdg-kdg mencecah
bahu tapi disisir rapi.

📑 Rambutnya terbelah di tengah.

📑 Di tubuhnya tidak banyak rambut kecuali satu garisan rambut memujur dari dada ke pusat.

📑 Dadanya bidang dan selaras dgn perut. Luas bidang antara kedua bahunya lebih drpd biasa.

📑 Seimbang antara kedua bahunya.

📑 Pergelangan tangannya lebar, lebar tapak tangannya, jarinya juga besar dan tersusun dgn cantik.

📑 Tapak tangannya bagaikan sutera yang lembut.

📑 Betisnya tidak lembut tetapi cantik.

📑 Kakinya berisi, tapak kakinya terlalu licin sehingga tidak melekat air.

📑 Terlalu sedikit daging di bahagian tumit kakinya.

📑 Warna kulitnya tidak putih spt kapur atau coklat tapi campuran coklat dan putih.

📑 Warna putihnya lebih banyak.

📑 Warna kulit baginda putih kemerah-merahan.

📑 Warna kulitnya putih tapi sehat.

📑 Kulitnya putih lagi bercahaya.

📑 Binaan badannya sempurna, tulang-temulangnya besar dan kokoh.

📑 Badannya tidak gemuk.

📑 Badannya tidak tinggi dan tidak pula rendah, kecil tapi berukuran sederhana lagi gagah.

📑 Perutnya tidak buncit.

📑 Badannya cenderung kepada tinggi, semasa berada di kalangan org ramai baginda kelihatan lebih tinggi drpd mereka.

*KESIMPULANNYA* :
Nabi Muhammad Saw. adalah manusia agung yang ideal dan sebaik-baik contoh
sepanjang zaman.

Baginda adalah semulia-mulia insan di dunia.

_Kirimkan kepada sahabat-sahabat muslim lainnya agar timbul kesadaran untuk mencintai Allah dan RasulNya, seperti Allah dan RasulNya mencintai_

*wallahu'alam*
Semoga Bermanfaat

Senin, 13 November 2017

MADZHAB VS QURAN HADIS

Cobo ini dr grup sebelah wlpn tdk MAK JLEBB tp rodo mendekati MAK JLEBB.
*Kembali kepada Madzhab atau Kembali Quran Hadits ?*


Melihat pertanyaan diatas, layaknya kita mendengar pertanyaan semacam :

"Kalau sakit, pergi ke dokter atau langsung buka buku kesehatan ?"

"Naik bis, percaya dengan sopir atau 'cerewet' dengan bermodal peta ?"

Sama juga jika ada yang mengatakan

"JANGAN PERCAYA KYAI ! JANGAN PERCAYA HABIB ! KEMBALILAH kepada QURAN dan HADITS ! Siapapun yang ngomong, asalkan yang diomongkan adalah QURAN dan HADITS, maka PASTI BENAR !"

----- DUUUAAARRR -----

Hehehe

Pernyataan semacam ini jika didengar oleh orang awam, seakan2 itu adalah pernyataan yang benar. Tapi jika dipahami lebih lanjut, justru itu adalah pernyataan yang KURANG AJAR

Hloh hloh, kenapa bisa 'kurang ajar' ?

Karena pernyataan seperti diatas, itu menandakan bahwa orang yang bertanya itu menuduh bahwa apa yang di lakukan dokter tidak sesuai dengan buku kesehatan.

Menuduh bahwa sopir itu tidak hafal jalan sehingga harus ia tuntun dengan peta yang ia bawa.

Dan menuduh para ULAMA itu tidak sesuai dengan Quran dan Hadits. Na'udzubillah.

Lebih lanjut, pertanyaan BESAR adalah :

"Siapa sebenarnya yang berkecimpung dan mempelajari Quran Hadits ? Ulama ataukah siapa ?"

_*Justru kita-kita (termasuk saya juga, dan masyarakat secara umum) yang "MEMAHAMI QURAN dan HADITS"  tanpa melalui "Ulama"  (Para Kyai, juga termasuk didalamnya) justru : "BERBAHAYA", sekali lagi... "BERBAHAYA*"

Simak hadits Nabi saw dibawah ini :
رسول الله صلى الله عليه وسلم يقول سيخرج في آخر الزمان قوم أحداث الأسنان سفهاء الأحلام يقولون من خير قول البرية يقرءون القرآن لا يجاوز حناجرهم يمرقون من الدين كما يمرق السهم من الرمية
“Akan keluar di akhir zaman suatu kaum yang usia mereka masih muda, dan bodoh, mereka mengatakan sebaik‑baiknya perkataan manusia, membaca Al Qur’an tidak sampai kecuali pada kerongkongan mereka. Mereka keluar dari din (agama Islam) sebagaimana anak panah keluar dari busurnya.” (HR. Bukhari dan Muslim)

Perhatikan, orang yang dibahas oleh Nabi Saw dalam hadits diatas adalah orang yang MEMBACA AL QURAN, tapi ia dianggap keluar dari agama. Siapa itu ?

Secara gamblang, Baginda Nabi Muhammad menyatakan mengenai orang yang "sok" memahami Quran dengan pikiran sendiri. Beliau saw. bersabda :

مَنْ قَالَ فِي القُرآنِ بِرأيِهِ ، فَلْيَتَبوَّأْ مَقْعَدَهُ مِنَ النَّارِ
Barangsiapa yang berbicara tentang *Al Qur'an dengan PIKIRANNYA SENDIRI,* maka silahkan mengambil tempatnya di neraka (HR. Tirmidzi, Ahmad, Baihaqi, Thobroni)

مَنْ قَالَ فِي القُرآنِ بِغَيْرِ عِلْمٍ، فَلْيَتَبوَّأْ مَقْعَدَهُ مِنَ النَّارِ
Barangsiapa berbicara tentang *Al Qur'an TANPA DIDASARI ILMU,* maka silahkan mengambil tempatnya di neraka. (HR. Tirmidzi, Ahmad, Nasai)

Lihat bagaimana ancaman Nabi saw bagi orang yang langsung *MENUJU ke QU'RAN dengan pikirannya sendiri,* tanpa didasari ilmu.

*Kesimpulan :*

1. Siapa yang paling memahami Al Quran sebagai Kalam Allah ? Tentu Nabi Muhammad !

قُلْ إِن كُنتُمْ تُحِبُّونَ اللَّهَ فَاتَّبِعُونِي
Katakanlah (wahai Nabi Muhammad) "Jikalau engkau mencintai Allah, maka ikutilah saya (Nabi Muhammad). (QS. Al Imron : 31)

2. Siapa yang paling memahami Nabi Muhammad ?
Tentu para Sahabat !

عَلَيْكُمْ بِسُنَّتِيْ وَسُنَّةِ الْخُلَفَاءِ الرَّاشِدِيْنَ
Engkau harus berpegang teguh kepada sunnahku dan sunnah khulafaur rosyidin (HR. Abu Dawud, Tirmidzi, Ibnu Majah, Ahmad, Ibnu Hibban, Al Hakim)

3. Siapa yang paling paham tentang  Sahabat ? Tentu Ulama' Tabi'in serta Tabiut Tabi'in

عَنْ عَبْدِ اللَّهِ بن مسعود رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ، عَنِ النَّبِيِّ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ: ( خَيْرُ النَّاسِ قَرْنِي، ثُمَّ الَّذِينَ يَلُونَهُمْ، ثُمَّ الَّذِينَ يَلُونَهُمْ)
Dari Abdullah bin Mas'ud ra. dari Nabi saw beliau bersabda : Sebaik-baik manusia adalah masaku, kemudian masa sesudah mereka, kemudian masa sesudah mereka. (HR. Bukhori Muslim)

Imam Nawawi dalam Syarh Shohih Muslim menerangkan :

"الصَّحِيحُ أَنَّ قَرْنَهُ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ : الصَّحَابَةُ ، وَالثَّانِي : التَّابِعُونَ ، وَالثَّالِثُ : تَابِعُوهُمْ" انتهى من " شرح النووي على مسلم " (16/85) .

Yang benar bahwa urutan yang disabdakan Nabi saw adalah (masaku yang dimaksut adalah) Sahabat, yang kedua adalah Tabi'in, yang ketiga adalah Tabi'ut Tabi'in.

hehe ternyata Nabi saw MEMERINTAHKAN kita untuk belajar melalui RANTAI KEILMUAN, bukan LANGSUNG "mengOTAK-ATIK" Quran dan Hadits sendiri.

Bahkan, bahkan...
Imam Bukhori yang HEBATnya luar biasa, Imam Muslim yang LUARBIASA hebat pun adalah seorang yang BERMADZHAB !

dan rasanya sangat sulit bahkan hampir mustahil ulama2 setelah tahun 150 H hingga sekarang yang TIDAK BERMADZHAB

فكان الإمام البخارى شافعيا،....، وكذالك إبن حزيمة والنسائي
Imam Bukhori bermadzhab Syafi'i begitu juga Ibnu Khuzaimah dan Nasai. (Risalatu ahlissunnah wal jama'ah hal 15, keterangan senada juga dapat ditemukan dalam Al-Imam Asy-Syafi’i bainal madzhabihil Qadim wal Jadid)

4. Perhatikan nih
*- Imam Hanafi lahir : 80 H*
*- Imam Maliki lahir : 93 H*
*- Imam Syafie lahir : 150 H*
*- Imam Hambali lahir : 164 H*
*- Imam Bukhori lahir : 194 H*
*- Imam Muslim lahir : 204 H*

Lalu setelah itu, muncul pemahaman baru yang *MENGHARAMKAN bermadzhab, yang JARGON nya AYO KEMBALI KEPADA QUR'AN dan HADITS,*
tapi faktanya dalam agama mereka mengikuti :

- Syeikh Ibnu Taimiyyah lahir : 661 H
- Ustadz Muhammad Abdul Wahhab (pendiri gerakan Wahhabi): 1115 H
- Ustadz Albani lahir : 1333 H (wafat tahun 1420 H atau 1999 M)
- Ustadz Abdul Aziz bin Abdullah BIN BAZ lahir : 1330 H (wafat tahun 1420 H atau 1999 Masehi)
- Ustadz Muhammad bin Sholih AL 'UTSAIMIN lahir : 1928 M (wafat 2001 M)

"Apakah Ulama-Ulama yang meninggal tahun 2000-an Masehi dapat disebut sebagai Ulama SALAF ?"

Jadi, *MASIH MAU DIBOHONGI* oleh paham2 baru? Sudah ikut kyai NU aja...

*Sadarlah !*

Wallahu a'lam bis showaab
Salam Sadar !

=======
Share yuk...

Minggu, 12 November 2017

Alquran

🌈 *KITA TAHU, TAPI SAYANG!!!*

Oleh:
*Ustadz Zainal Abidin* ﺣﻔﻈﻪ ﺍﻟﻠﻪ ﺗﻌﺎﻟﻰ

🕌 *Kita mengetahui, bahwa pahala dua raka’at Dhuha setara dengan pahala 360 shodaqah, akan tetapi sayang, Hari berganti hari tanpa kita melakukan sholat Dhuha.*

🕌 *Kita mengetahui, bahwa orang yang berpuasa sunnah karena Allah satu hari saja, akan dijauhkan wajahnya dari api neraka sejauh 70 musim atau 70 tahun perjalanan. Tapi sayang, kita tidak mau menahan lapar.*

🕌 *Kita mengetahui, bahwa siapa yang menjenguk orang sakit akan diikuti oleh 70 ribu malaikat yang memintakan ampun untuknya. Tapi sayang, kita belum juga menjenguk kerabat dan sahabat yang sedang sakit.*

🕌 *Kita mengetahui, bahwa siapa yang membantu membangun masjid karena Allah walaupun hanya sebesar sarang burung, akan dibangunkan sebuah rumah di surga. Tapi sayang, kita tidak tergerak untuk membantu pembangunan masjid walaupun hanya dengan beberapa puluh ribu.*

🕌 *Kita mengetahui, bahwa siapa yang membantu janda dan anak yatimnya, pahalanya seperti berjihad di jalan Allah, atau seperti orang yang berpuasa sepanjang hari tanpa berbuka, atau orang yang sholat sepanjang malam tanpa tidur. Tapi sayang, sampai saat ini kita tidak berniat membantu seorang pun janda dan anak yatim.*

🕌 *Kita mengetahui, bahwa orang yang membaca satu huruf dari Al Qur’an, baginya sepuluh kebaikan dan satu kebaikan akan dilipatgandakan sepuluh kali. Tapi sayang, kita tidak pernah meluangkan waktu membaca Al-Qur’an dalam jadwal harian kita.*

🕌 *Kita mengetahui, bahwa haji yang mabrur, tidak ada pahala baginya kecuali surga, dan akan diampuni dosa-dosanya sehingga kembali suci seperti saat dilahirkan oleh ibunya. Tapi sayang, kita tidak bersemangat untuk melaksanakannya, padahal kita mampu melaksanakannya.*

🕌 *Kita mengetahui, bahwa orang mukmin yang paling mulia adalah yang yang paling banyak sholat malam, dan bahwasanya Rasulullah shalallaahu ‘alaihi wa sallaam dan para shahabatnya tidak pernah meremehkan sholat malam di tengah segala kesibukan dan jihad mereka. Tapi sayang kita terlalu meremehkan sholat malam.*

🕌 *Kita mengetahui, bahwa hari kiamat pasti terjadi, tanpa ada keraguan, dan pada hari itu Allah akan membangkitkan semua yang ada di dalam kubur. Tetapi sayang, kita tidak pernah mempersiapkan diri untuk hari itu.*

🕌 *Kita sering menyaksikan orang-orang yang meninggal mendahului kita, tetapi sayang, kita selalu larut dengan senda gurau dan permainan dunia seakan-akan kita mendapat jaminan hidup selamanya dan tidak akan menyusul mereka.*

Wahai Saudaraku yang di Rahmati *Allah Ta'ala*.. Semoga kita segera
merubah keadaan kita mulai detik ini, dan mempersiapkan
datangnya hari perhitungan yang pasti akan kita hadapi..
Hari dimana kita mempertanggung jawabkan setiap perbuatan kita di dunia..

Hari ketika lisan kita dikunci, sedangkan mata, kaki, dan
tangan kita yang menjadi saksi..
Dan pada hari itu, setiap orang akan lari dari saudaranya, ibu dan bapaknya, teman-teman dan anaknya, karena pada hari itu setiap orang akan disibukkan dengan urusannya masing2.

Maka sebarkan nasehat ini kepada orang yang kita cintai

*Agama itu Nasihat...*
📚📚📚📚📚📚📚📚📚📚

Selamat Beristirahat...😇🙏🏻😴💤

Kamis, 09 November 2017

RESOLUSI JIHAD

Transkrip kata-kata Kiyai Agus Sunyoto. acara bedah buku Fatwa dan Resolusi Jihad, di pondok lirboyo 3 nopember 2017, jumat kemarin.
----------------
Buku ini sudah diakui oleh museum kebangkitan nasional, sudah diakui oleh kementerian pertahanan dan kementerian kebudayaan.
----------------
Rencananya, kementerian pertahanan akan membedah buku ini di 20 kota besa di Indonesia. Launching pertama akan dilaksanakan di museum kebangkitan nasional tanggal 10 nopember 2017. Lirboyo mendapat kehormatan utk ditempati acara bedah buku ini utk yg paling pertama kali.
----------------

Setlh bermuqadimah, menyampaikan salam hormat kpd para masyayikh lirboyo… kiyai agus sunyoto menyampaikan:

Kita bahas ttg fatwa dan resolusi jihad. Ini buku pertama yg membahas fatwa & resolusi jihad.
Knp begitu? Krn semua pelaku sejarah pertempuran 10 nopember, tidak ada yg mau mengakui fatwa & resolusi jihad itu pernah ada.

Tulisanya prof ruslan abdul gani, yg ikut trlibat ga ada menyebutkan ini pernah ada. Bung tomo yg pidato teriak2, dalam bukunya.. ga pernah menyebutkan bahwa fatwa & resolusi jihad pernah ada. Laporan tulisan mayor jendral sungkono juga ga menyebut pernah ada fatwa & resolusi jihad.

Jd semua buku yg bercerita ttg pristiwa brsejarah hari pahlawan tidak menyinggung pernah ada fatwa & resolusi jihad NU.

Krn itu banyak orang mnganggap fatwa & resolusi jihad itu hanya dongeng dan ceritanya orang NU saja.

Sampai th 2014 kemarin, di perguruan tinggi negeri besar di Jakarta, diadakan seminar nasional tentang perjuangan menegakkan Negara Republik Indonesia. Para doctor, professor dan ahli sejarah yg ada d situ sepakat mengatakan “diantara elemen bangsa Indonesia, yg tidak memiliki peran dan andil dlm usaha kemerdekaan dan mempertahankan kemerdekaan bangsa Indonesia itu hanya golongan pesantren hususnya NU’… kesimpulanya begitu..

Bahkan dg sinis salah seorang menyatakan “organisasi PKI, itu saja pernah berjasa. Krn pernah melakukan pemberontakan tahun 1926 melawan belanda. NU tidak pernah”.

Ini faktanya… dari banyak aspek, sejarahnya tokoh2  ulama’ dari pesantren dihilangkan. Data2 ttg itu ditutupi semua. Supaya tidak ada yg tahu bahwa pesantren pernah brjasa.

Itulah yg kemudian, membikin saya menyusun ini, bulan nopember 2015. Mulai saya susun, saya kumpulkan data. waktu saya jd wartawan jawa pos tahun 85 itu dapat tugas macem2.. mewancarai tokoh2 yg terlibat dalam peristiwa 10 nopember…  dlm peristiwa pemberontakan di madiun… dari situ saya mendapat informasi bahwa fatwa jihad mmg ada tapi tdk perlu diakui. Ya, ada usaha spt itu. Menutupi sejarah Indonesia yg sebenarnya.

Knp ini terjadi? Krn orang2 sekolah didikan belanda itu adalah mjd penguasa Negara republik Indonesia sejak dibentuk thn 45. Itu yg ngisi itu semua mayoritas orang2 didikan sekolah belanda dan mereka yg menyusun sejarah... Mereka yg menyusun tata aturan bg masyarakat Indonesia

Jd kelompok sarjana2 ini… didikan belanda ini… menggambarkan bangsa Indonesia setelah merdeka terdiri dari 3 lapisan golongan. Golongan atas, golongan menengah dan golongan bawah.

Ini pertama kali saya dengar dari ceritanya gus dur langsung, tahun 91. Kemudian cerita ini saya konfirmasikan dg teman2 di lembaga ilmu pengetahuan Indonesia (LIPI) ternyata benar… pandangan mereka seperti itu… saya konfirmasikan dg tokoh2 senior, iya…

Jd pandangan mereka, orang2 sekolah didikan belanda… Indonesia lapisan atas, tengah bawah.. lapisan atas, kalangan elit.. politik yg tinggi.. adalah golongan orang2 cerdas, orang2 pinter yg punya latar belakang pendidikan tinggi. Yg mereka maksud latar belakang pendidikan itu adalah sekolah. Jd.. wong pinter.. sg sekolah tinggi… ini menduduki lapisan atas. Elit politik, elit ekonomi, yg nguasai Negara harus wong pintar2 ini.

Setelah itu golongan menengah. Yg disebut golongan menengah itu adalah golongan orang biasa tidak pinter, tidak cerdas, juga tidak bodoh. Tp berpendidikan. Ini golongan menengah.

Setelah itu golongan bawah. Yaitu golongan masarakat bodoh. Yg tidak berpendidikan.. ga sekolah… itu seluruh Indonesia, menurut pandangan orang2 sekolah didikan belanda. (gambaran ada 3 golongan ini berlaku di seluruh Indonesia).

Menurut pandangan orang2 didikan sekolah belanda, tiga lapisan ini dibagi dua. Artinya ada 6 kelompok disitu.

Yang atas… orang cerdas yg berpendidikan tinggi. Kalo agamanya kuat pasti masyumi. Kalo agamanya lemah itu PSI, orang sosialis.

Kalangan menengah, itu orang biasa tapi punya latar belakang pendidikan. Dibagi dua. Yg agamanya kuat pasti muhamadiyah. Yg lemah PNI, sekarang menjadi PDI-P.

Setelah itu lapisan paling bawah. Orang2 bodoh yg tidak berpendidikan. Nek agomone kuat NU. Nek agomone lemah PKI. (gerrrrr.. terdengan riuh tawa audien di gedung LBM Pondok Pesantren Lirboyo menggema).

Itu sebabnya, kalangan atas ini merekayasa sejarah. Bagaimana kalangan bawah ini tidak memiliki peran apapun di Negara ini. Sekalipun faktanya tidak seperti itu. Mereka memanipulasi sejarah memutar balik sejarah. dmn data ini ada di negeri inggris, belanda … dst. Dengan keyakinan, tidak mungkin orang pesantren mampu menembus ke dokumen ini… di negeri belanda, inggris, perancis atau dimana pun. Itulah mereka memutar balik fakta seperti itu.

Nah inilah yg kemudian kita bikin tulisan ini.
Awalnya tahun 1990 waktu itu peringatan 45 tahun pertempuran 10 nopember tahun 1990. dan kita tahu dalam peringatan itu yg jadi pahlawan besar dalam pertempuran 10 nopember adalah golongan atas ini. Orang terpelajar yg berpendidikan tinggi. Nama2 mereka muncul. Saat itu tersebar di televise, Koran, majalah… memuat itu.

Nyai solihah… ibunya gus dur, waktu itu memanggil gus dur. Beliau Bertanya “itu ceritone 10 nopember… yg berjasa itu harusnya kiyai hasyim asyasri dan poro kiyai. Kok bisa yg jadi pahlawan itu wong2 sosialis.

Dari situlah gus dur diminta untuk klarifikasi. Lalu gus dur klarifikasi, menemui tokoh2 tua… senior di kalangan kelompok sosialis, mengenai hari pahlawan 10 nopember. Ternyata jawabanya sederhana. Sambil ketawa2 mereka menjawab… yg namanya sejarah dr dulu kan selalu berulang gus.. bahwa sejarah sudah mencatat orang bodoh itu makanannya orang pintar. Yg berjasa orang bodo yg jadi pahlawan wong pinter. Itu biasa…

Wah itu gus dur marah betul dibegitukan.. berarti mereka sampai tahun 90 masih nganggap NU bodoh…. Itulah, tahun 91 gus dur melakukan kaderisasi besar-besaran anak muda NU. Anak2 dilatih untuk mengenal analisis sosial, ansos pertama kali. Teori2 sosial diajarkan sama gus dur ke anak2… filsafat, sejarah… apapun… Geopolitik, geostrategi.. diajari anak2… Supaya tidak lagi dianggap bodoh. Dan kemudian berkembang. Saya termasuk yg ikut pertama kali kaderisasi itu. karena itu agak faham.

Itulah, seluruh penulis sejarah Indonesia menyatakan fatwa dan resolusi jihad tidak ada. Tapi ternyata saya menemukan tulisannya seorang sarjana, sejarawan amerika… frederik Anderson. Dalam tulisanya tentang penjajahan jepang di Indonesia 42 sampai 45 di Indonesia.

Beliau menyatakan. Tanggal 22 oktober pernah ada resolusi jihad yg dikeluarkan oleh pengurus besar nahdlatul ulama di Surabaya. Bagaimana Frederik Anderson ini menyatakan bahwa tanggal 22 oktobet 45 itu ada resolusi jihad? Ternyata beliau memiliki sumber dasar. Karena apa? Setelah resolusi jihad dikumandangkan tanggal 22 oktober, tanggal 25 oktober kantor berita Antara yaitu kantor berita nasional memuat secara lengkap resolusi jihad… Kantor berita Negara itu…

Tanggal 27 oktober Koran kedaulatan rakyat juga memuat secara lengkap resolusi jihad. Ada lagi Koran suara masarakat di Jakarta, juga memuat resolusi jihad.

Artinya, peristiwa ini ada sekalipun wong Indonesia tidak mau menulis bahwa itu ada. Karena menganggap NU yg mengeluarkan ini golongan lapisan bawah. Dimanipulasi…

Disitulah kita temukan, kita patahkan Pandangan orang yg mengatakan NU satu2 nya elemen bangsa Indonesia yg tidak memeliki peran apapun dalam bina Negara republik Indonesia. Disitu kita buka, kita bongkar dokumen2 lama yg sebagian besar berbahasa belanda, bahasa inggris, bahasa perancis dan sebagainya.. bahasa jepang…
Sambungan.....Contoh Narasi Cerita ..2

(lanjutan)
Transkrip kata-kata Kiyai Agus Sunyoto. acara bedah buku Fatwa dan Resolusi Jihad, di pondok lirboyo 3 nopember 2017, jumat kemarin.

Disitu kita dapat, ketika Indonesia pertama kali merdeka ga punya tentara, tidak ada tentara.. baru dua bulan kemudian diadakan tentara. Agustus, September, oktober… 5 oktober dibentuk tentara keamanan rakyat (TKR). Ini dokumen Negara. Silakan dibaca di sekretariat Negara, di arsip nasional ini semua ada. Nah, dg dibentuknya ini Negara Indonesia sudah punya tentara. Tanggal 10 oktober diumumkanlah jumlah tentara keamanan rakyat di jawa saja. Belum Sumatra dll.. itu ternyata TKR di jawa jumlahnya 10 divisi. 1 divisi isinya 10.000 prajurit. Terdiri dari 3 resimen, terdiri dari 15 batalyon. 1 divisi… jd 10 divisi artinya TKR jumlahnya 100.000 pasukan. Itu TKR pertama. Yg nanti menjadi TNI.

Dari pernyataan data TKR yg dikeluarkan pemerintah tanggal 10 oktober 1945 kita tahu, bahwa komandan divisi pertama TKR itu adalah Kolonel KH. Sam’un. Kiyai… pengasuh pesantren di Banten. Komandan divisi ketiga adalah kolonel KH. Arwiji kartawinata. Ini di tasikmalaya. Pangkatnya kolonel.. kiyai haji… sampai tingkat resimen sama… resimen 17 dipimpin letnan kolonel KH. Iskandar idris. Resimen 8 dipimpin letnan kolonel KH. Yunus anis. Sampek komandan batalyon… komandan batalyon TKR Malang dipimpin mayor KH. Iskandar sulaiman. Siapa kiyai iskandar sulaiman ini? Beliau saat itu jabatannya rois suriyah kabupaten malang. Poro kiyai… ini dokumen Negara… ga ngarang… silakan dibaca di arsip nasional kemudian di sekretariat Negara masih tersimpan. di pusat sejarah TNI ada semua… bahkan untuk selanjutnya kita lihat komandan divisi pertama TKR kolonel kh. Sam’un beliau ternyata pensiun brigadir jendral. Jadi banyak kiyai2 yg pensiun brigadir jendral. Ini sejarah yg selama ini ditutup. Termasuk KH. Hasyim asy’ari dalam pemerintahan presiden soekarno beliau sudah ditetapkan sebagai pahlawan nasional. Tp silakan dibaca itu buku2 sejarah anak2 SD, Smp, Sma… ada ga? KH Hasyim asy’ari masuk di buku pelajaran itu. Ga ada… seoalah2 ga pernah ada jasanya dan bukan pahlawan nasional… jadi memang yg dari pesantren itu disingkirkan betul dari Negara ini.

Nah, dari situ kita bisa tahu kenapa TKR waktu itu banyak dipimpin poro kiyai, karena hanya poro kiyai dari pesantren dg santri2 yg menjadi tentara itu adalah golongan dari elemen bangsa ini yg mau berjuang sebagai militer tanpa bayaran. Tentara saat itu ga dibayar. Dibayar dr mana.. baru merdeka, duit aja ga punya. Jadi, tentara itu baru menerima bayaran tahun 1950. Selama 45 sampai perjuangan 50 itu ga ada bayaran. Dan yg mau melakukan itu hanya poro kiyai, dengan tentara2 hizbulloh.. laskar2 itu ga ada bayaran.. sampai sekarang.. NU itu punya tentara swasta namanya Banser, yo gak dibayar… (hahaha… riuh hadirin tertawa). Itu fakta… jd nanti kita akan tahu bagaimana sampek terjadinya pertempuran 10 nopember.

10 nopember ini satu peristiwa paling aneh dalam sejarah. Kenapa? Pertempuran besar yg terjadi setelah perang selesai. Jadi perang dunia itu selesai 15 agustus. Ketika jepang menyerah itu perang dunia kedua dinyatakan selesai. Tidak ada lg perang…

Pasukan inggris ditugasi ngangkuti interniran dan tawanan jepang. Tawanan militer yg diangkuti, tugasnya utama itu. Jangan sampek tawanan2 ini menghadapi amuk massa… diserang massa dipateni kabeh.. wah iki bahaya. Jd harus diangkuti.

Bagaimana bs terjadi perang besar 10 nopember, wong sudah ga ada perang. Nah ternyata sebelum pertempuran 10 nopember ada perang 4 hari di Surabaya. Tanggal 26, 27, 28, 29 oktober 1945. Bagaimana bisa terjadi perang 4 hari di Surabaya? Karena sebelum tanggal 26, tanggal 22 oktober ada fatwa dan resolusi jihad dari PBNU, itu yg menyebabkan Surabaya bergolak. Jd tentara inggris sendiri aslinya tidak pernah berfikir akan perang. Akan bertempur dg penduduk Surabaya, ga pernah mikir mereka… perang selesai kok… tp karena masarakat Surabaya terpengaruh fatwa dan resolusi jihad, siap nyerang inggris, yg waktu itu mendarat di Surabaya. Ini sejarah yg selama ini ditutupi.

Justru karena dg sejarah yg ditutupi, tidak mengakui fatwa dan resolusi jihad dan tidak mengakui ada perang 4 hari di Surabaya, orang yg membaca sekilas peristiwa 10 nopember akan nganggep tentara inggris gak waras. Lapo Ngebomi kota Surabaya tanpa sebab… untuk apa… tp kalo melihat rangkaian ini baru masuk akal. Oya marah mereka karena jendralnya terbunuh, pasukanya dibunuh bonek2 suroboyo… (hahahaha audiens ngakak).

Kenapa harus ada fatwa dan resolusi jihad? Karena presiden soekarno meminta fatwa kepada PBNU, mbh hasyim… apa yg harus dilakukan warga Negara Indonesia kalo diserang musuh? Karena belanda ingin kembali menguasai Indonesia. Disitulah bung karno juga menyatakan bagaimana caranya supaya Negara Indonesia diakui oleh Negara di dunia, karena sejak diproklamasikan 17 agustus dan Negara dibentuk 18 agustus tidak ada satupun Negara di dunia yg mau mengakui Indonesia. Karena Negara Indonesia diberitakan adalah Negara boneka bikinan jepang, bukan atas kehendak rakyat. Negoro sg ora dibelani rakyat.

Itulah… fatwa dan resolusi jihad kemudian dimunculkan oleh PBNU, itulah yang akhirnya ketika inggris dateng… tanggal 25 oktober tidak diperbolehkan masuk Surabaya, karena penduduk Surabaya sudah siap perang. Ternyata sore, gubernur jawa timur mempersilahkan. Silahkan inggris masuk tp di tempat yg secukupnya saja. Ditunjukkan beberapa lokasi, kemudian masuk. Tanggal 26 oktober ternyata membangun pos2 pertahanan inggris. Karung2 pasir ditumpuk kemudian dikasih senapan mesin. Bikin begitu, Banyak… lho ini apa maunya inggris, padahal sudah tersebar isu belanda mau berkuasa dg membonceng tentara inggris. Dg munculnya pos2 pertahanan tanggal 26 oktober sore hari pos pertahanan itu diserang massa. Penduduk Surabaya dr kampung2 keluar nawur pasukan inggris. Ayo tawur.. tawuran.. dan peristiwa itu memang betul… para pelaku mengatakan, itu duduk perang mas… itu tawuran. Kenapa? Ga ada komandanya, ga ada yg mimpin. Pokoe wong krungu jihad.. jihad… mbh hasyim.. mbh hasyim… jihad… sudah, keluar semua langsung tawur. Sambil teriak allohu akbar… jd ini betul, memang bukan perang karena ga ada komandanya. Keluar dr kampung2, knp? Karena seruan jihad itu disiarkan lewat langgar2.. masjid… lewat spiker2 itu… langsung jihad… tawur… dan itu berlangsung 27 oktober, besoknya… perang lg… tanggal 28 oktober yg namanya tentara kepengaruh bonek… melu nawuri inggris. Namanya tentara kan terlatih.. langsung massa dipimpin, ayo lewat sini. Dalam pertempuran 28 oktober ini 1000 lebih tentara inggris mati dibunuh. Tp tentara ga ngakoni, karena mereka tentara… kenapa? Indonesia merdeka, negoro belum ada yg mengakui, mosok tentara wes mateni tentara inggris, o itu urusan besar nanti… itu ikhtiyar arek suroboyo kabeh. Ya orang2 surabaya aja. Itu yg diteriakkan selalu “arek2 suroboyo” krn apa? Tentara ga mau ikut campur disitu. Negoro drg ono sg ngakui, wes mateni tentara inggris. Sampek tanggal 29 pertempuran itu masih. Disitulah pihak inggris mendatangkan presiden soekarno dan wakil presiden mohamad hatta, datang… didamaikan… tanggal 30 oktober ditanda tangani kesepakatan damai, tidak tembak menembak… itu kan gubernur jawa timur, pimpinan jawa timur, wong sg tawuran rakyat… ga ada hubunganya rakyat dg gubernur. Gubernure wes tanda tangan, massa kampong ga mau. Itulah tanggal 30 oktober brigadir jendral mallaby digranat arek suroboyo.. blengngngng.. mati. Inggris ngamuk betul, maksude opo wong2 iki… perang sudah selesai, pasukan inggris diserang, jendrale dipateni. Panglima tertinggi jendral krestisten marah. Kemudian ngancam “kalau sampai tanggal 9 nopember jam 6 sore pembunuhnya mallaby tidak diserahkan, dan tanggal itu orang2 surabaya yg masih memegang bedil, meriam dst… tidak menyerahkan senjata kepada tentara inggris, tanggal 10 nopember jam 6 pagi Surabaya akan dibom-bardir. Darat laut udara… datanglah tujuh kapal perang. Langsung di pelabuhan tanjung perak itu… meriamnya sudah diarahkan ke Surabaya. Dan kemudian meriam howidser diturunkan dari kapal. Ini husus utk menghancurkan bangunan dan kemudian satu squadron pesawat tempur dan pesawat pengebom. Memang mau dihabisi Surabaya itu. Krn mereka marah.

Disitulah tanggal 9 nopember jam setengah empat sore setelah mbh hasyim pulang dari konverensi masyumi di jogja, Karena beliau ketua masyumi waktu itu, beliau pulang ke Surabaya mendengar ancaman itu dan menyaksikan sendiri bagaimana blockade mau menghancurkan Surabaya, langsung beliau menjawab, fatwa… “fardhu ain bagi semua umat islam yg berada dlm jarak 94 kilo dr kota Surabaya utk membela kota Surabaya”. Ya, 94 kilo itu jarak dibolehkannya solat qosor. Wilayah sidoarjo, mojokerto, malang, pasuruan, jombang itu kan ga sampe 90 kilo. Dateng semua. Kediri juga datang. Kita catat semua. Bahkan dr lirboyo ini dlm catatan dipimpin kiyai mahrus. Jadi seruan itu langsung disambut luarbiasa. Bahkan Cirebon yg lebih dr 500 kilo datang ke suroboyo.

Kemudian kiyai agus sunyoto mengkisahkan hiruk pikuk pertempuran.. mulai dr jumlah pasukan, jenis senjata, siapa saja yg ikut perang.. termasuk anak2 kecil bahkan orang2 dr lintas agama juga ikut perang. Orang kong hucu, Kristen, buda semua ikut jihad. Selain menewaskan jendral mallaby, pertempuran di Surabaya juga menewaskan seorang Brigadir jendral yg bernama loder saimen. Jd peristiwa pertempuran Surabaya itu menewaskan dua orang jendral inggris.
----------------
Bersambung lagi… luar biasa pengorbanan arek2 suroboyo, poro kiyai dan santri, tp lihat apa yg dilakukan pemerintah dikemudian hari kpd para kiyai ini. Saksikan episode berikutnya.